Canon EOS 650D, DSLR Berbekal Layar Sentuh Putar

Apa jadinya kalau interface layar sentuh diterapkan pada kamera jenis DSLR? Itulah yang coba diterapkan Canon pada EOS 650D, model teranyar dari seri kamera populer pabrikan asal Jepang ini.

EOS 650D melanjutkan tongkat estafet dari pendahulunya, EOS 600D, yang dirilis pada 2011 lalu. Kedua kamera ini tampak sangat mirip, tetapi sebenarnya Canon menerapkan sejumlah perubahan yang cukup berarti di balik penampilan EOS 650D yang ibarat pinang dibelah dua dengan saudaranya itu.

Sebagai kamera baru, EOS 650D tidak menggantikan EOS 600D yang masih dijual di pasaran hingga saat ini. Sebaliknya, ia berada dalam posisi “terjepit” di antara EOS 600D dan EOS 60D yang posisinya setingkat lebih tinggi dalam hierarki kamera Canon.

EOS_650D_CAMERA_PICS-11 EOS 650D memiliki layar LCD yang bisa diputar-putar dan mendukung input touchscreen.

Tentu saja, sebagai salah satu model teranyar, EOS 650D dibekali serangkaian teknologi digital imaging terbaru dari pembuatnya, termasuk layar fleksibel yang mendukung input touchscreen, koreksi lensa otomatis, “hybridauto-focus, hingga mode HDR terintegrasi.

Nah, apakah sekelumit kemampuan baru itu mampu memberikan kelebihan tersendiri dan membuat EOS 650D tampil menonjol di antara kamera-kamera lain? Ikuti pembahasan KompasTekno berikut ini. Baca lebih lanjut

Software Edit Gambar Gratis nan Handal

Photoscape

Photoscape adalah software pengolah foto yang paling populer di web. Photoscape adalah software pengolah gambar yang memungkinkan pengguna untuk mengunakan versi penuhnya secara gratis.
Anda bisa melakukan banyak hal yang menyenangkan di sini, misalnya menampilkan foto, menyesuaikan gelap terang, kroping, menambahkan teks, menggambar, menggabungkan beberapa foto menjadi satu. dan sebagainya.

Antarmuka Photoscape termasuk ramah pengguna baru software digital. Tampilan pembukanya terkesan sederhana dan menarik untuk digunakan. Selain untuk editing foto dasar, Photoscape juga bisa digunakan untuk membuat slideshow, animasi GIF singkat, mengkombinasikan beberapa gambar menjadi satu gambar.

Untuk mendanai pengembangan Photoscape, akan ada iklan yang tampil saat mengunakan Photoscape. Tapi biasanya tidak mengganggu aktifitas editing.

Photoscape ini cocok untuk pemula di ranah editing foto atau yang ingin membuat slideshow, menambahkan teks, mencetak atau membuat animasi secara mudah dan menyenangkan.

GIMP

GIMP singkatan dari GNU Image Manipulation Program. Software ini sudah cukup lama beredar, dan cukup canggih seperti Adobe Photoshop. GIMP memiliki banyak kemampuan dari melakukan penyesuaian foto yang sederhana sampai yang rumit.

Beberapa fitur yang bisa digunakan antara lain: Cloning dan healing tool untuk menghapus bagian-bagian yang kurang bagus bercak-bercak dan jerawat pada wajah. Mengaplikasikan effects (Seperti filter di Photoshop), melakukan kroping, menggabungkan gambar, memperbaiki distorsi gambar, menajamkan foto, dan masih banyak lagi.

Bagusnya GIMP bisa digunakan di berbagai platform antara lain Windows, Mac, Linux, dan beberapa yang lain. GIMP juga bisa membuka banyak jenis file, dari JPEG, GIF, PNG dan TIFF.

Asyiknya GIMP memiliki banyak plug-ins dan extension untuk melakukan hampir apa saja, misalnya untuk membuat efek editing tertentu seperti proses warna sepia, dan mempercepat proses kerja editing lebih dari satu foto sekaligus.

Dari semua software yang saya bahas, GIMP yang paling lengkap dan mendekati Adobe Photoshop. Namun, software ini lebih rumit daripada software lainnya sehingga membutuhkan waktu untuk belajar dan membiasakan diri terlebih dahulu.

Paint.NET

Software Paint.Net adalah software yang dikembangkan oleh proyek mahasiswa yang dimentori Microsoft, dan saat ini dipertahankan dan dikembangkan oleh alumni yang membuatnya. Paint.NET memiliki antarmuka yang mirip dengan software-software Microsoft lainnya, seperti MS Paint yang terdapat di sistem operasi Windows.

Paint.NET memiliki beberapa peralatan editing dari yang sederhana sampai rumit. Ada beberapa alat editing yang diikutsertakan untuk menyempurnakan gambar atau membuat efek khusus.

Beberapa contoh yaitu mengaburkan foto, menajamkan foto, menghilangkan efek mata merah, memperbaiki distorsi, menambahkan noise dan sebagainya.

Beberapa fitur rumit yang ada di Adobe Photoshop juga ada, diantaranya adalah Layer, gradient tool untuk membuat gradasi warna, Magic wand untuk menyeleksi sebagian dari foto, clone stamp untuk menyalin dan menghapus bagian dari foto.

Software ini juga bisa digunakan untuk menggambar, atau menambahkan teks ke foto.Bagi yang terbiasa dengan software Microsoft, dan menginginkan sofwate editing yang cukup lengkap fiturnya, boleh mencoba software ini.

 

Kamera Instagram ” Polaroid “

Masih ingat dengan Socialmatic? Konsep kamera instan ini menggabungkan kapabilitas layanan photo-sharing Instagram dengan kemampuan cetak instan kamera Polaroid. Tahun depan, kamera tersebut kemungkinan bakal menjadi kenyataan.

Itulah sekelumit pengumuman yang tertuang dalam laman internet Socialmatic. Perusahaan ini menyatakan telah menjalin kerjasama dengan Polaroid, sang produsen kamera instan, untuk mewujudkan Socialmatic.

Waktu rilis yang dijadwalkan adalah kuartal pertama 2014. Rencananya, Socialmatic akan dipasarkan oleh produsen aksesoris kamera C&A Marketing.

Spesifikasi Socialmatic belum diumumkan, tetapi dari konsep yang pertama kali dipublikasikan pada Mei 2012, kamera ini disinyalir akan memiliki flash LED, memori 16GB, WiFi, Bluetooth, lensa yang bisa diganti-ganti, dan tentu saja, printer foto internal.

Desain Socialmatic dicomot langsung dari tampilan aplikasi Instagram di gadget mobile, dengan bentuk kotak dan sudut-sudut membulat serta lensa yang terletak persis di tengah.

Instagram sendiri adalah layanan photo sharing yang populer dengan filter-filter foto ala retro yang bisa membuat hasil tangkapan gambar tampak jadul. Layanan ini beberapa hari lalu mengklaim telah memiliki pengguna aktif sebanyak 100 juta orang.

Kamera Terbaru Dari Pentax

Beberapa saat yang lalu, pentax sebagai produsen kamera terkemuka dunia baru saja mengeluarkan 3 produk kamera terbarunya yaitu Optio WS80, Optio P80 dan Optio E80. Bagi anda pecinta dan pemerhati dunia fotografer, tentunya tak akan melewatkan uraian yang satu ini.

Kamera Optio WS80 merupakan kamera yang tahan air (waterproof) dan kamera ini cocok bagi Anda yang mau mendokumentasikan kehidupan bawah air. Dengan harga 249,95 USD atau sekitar 2,5 juta rupiah, rasanya ini sebanding dengan kemampuan dan performa yang dimiliki oleh kamera yang satu ini. OPtion WS80 ini dilengkapi dengan kamera sensor 10 megapiksel, 5x optikal zoom, tampilan bodi yang tipis berukuran 1 inchi, layar LCD berukuran 2,7 inchi dan kemampuan untuk tahan di kedalaman hingga mencapai 1,524 meter dibawah air. selain itu, kamera WS80 ini mampu mendokumentasikan video dari bawah air dengan kecepatan 720p, pendeteksi wajah, meredam goncangan serta dapat mengatur mode-mode kesensitifan yang tinggi dengan mendapatkan ISO 6400.

pentax-optio-p80-group

Sementara itu, Optio P80 dilengkapi dengan CCD 12,1 megapiksel, layar LCD berukuran 2,7 inchi, mode film 720p (30fs), pendeteksi wajah, peredam goncangan, lensa optikal zoom sudut pandang melebar 4x, (sama juga dengan 27,5 – 110mm panjang focal) dan dukungan AA baterei. Dan rencananya kamre Optio P80 ini akan segera dipasarkan mulai bulan september 2009 mendatang dengan bandrol seharga 199,95 USD atau sekitar 1,9 juta rupiah. Warna pilihannya pun beragam seperti hitam, pearl dan mint hues.

Selanjutnya satu produk kamera lainnya yaitu Option E80. Dan salah satu fitur yang hampir mirip dengan fitur yang dimiliki Optio P80 adalah sama-sama memiliki sensor sebesar 10 megapiksel. Sedangkan fitur lainnya yaitu mode film 720p 15fs dan lensa optikal zoom 3x dengan panjang focal setara dengan 32 – 96 mm. Untuk pemasarannya sendiri, rencananya akan segera diluncurkan pada bulan september 2009 mendatang seharga 129,95 USD atau sekitar 1,3 juta rupiah.